Rumah tradisional Aceh Atau Rumoh Atjeh yang dibangunkan di atas panggung, menyediakan tempat penampungan bagi orang-orang yang bekerja atau berjalan di bawahnya. Pusaka keluarga disimpan dalam atap rumah, dianggap bagian paling suci dari bangunan.
Rumah dibagi menjadi bagian depan dan belakang, ditambah bagian tengah, sedikit lebih tinggi di atas bagian depan dan belakang. Bagian tengah berisi kamar tidur dan ruang penyimpanan, bagian depan adalah di mana tamu dan makanan khusus disajikan, dan bagian belakang, yang berisi dapur, di mana anak-anak tidur dan di mana perempuan memenuhi tamu perempuan mereka. Dalam beberapa Aceh Rumah, ada tangga perempuan ke bagian belakang di samping tangga utama di depan rumah.